Potensi Diri Manusia Menurut Islam

Anda ingin tahu potensi manusia menurut islam untuk menambah wawasan anda mengenai ilmu pengetahuan islam. Silakan KLIK DISINI!

Potensi diri manusia menurut islam – Seperti yang kita tahu manusia dalam kondisi apapun sesungguhnya memiliki potensi yang luar biasa. Tanpa terkecuali apakah ia lahir dalam keadaan normal atau kebutuhan khusus. Allah SWT menegaskan dalam al qur’an dan sungguh benar – benar telah kami ciptakan manusia dengan sebaik – baiknya bentuk.  Dimana isi kandungan ini terdapat pada Sura QS. At tiin :4. Menurut para ahli yang bernama buya hamka yang menyampaikan bahwa sebaik – baiknya bentuk yang disampaikan dalam ayat ini tidak hanya terkait pada kondisi fisik saja.  Akan tetapi juga meliputi seluruh potensi yang Allah berikan baik potensi lahir maupun batin.  Dan melalui potensi inilah setiap manusia sesungguhnya dapat meraih keistimewaan dan kemuliaan dirinya manakala potensi itu juga bisa dikelola dengan baik dan benar.  Dan sebaliknya jika potensi tersebut memang tidak diasah dengan baik akan membuat manusia semakin jatuh dalam kehinaan.  Selain itu potensi ini merupakan bekal yang bisa digunakan oleh manusia untuk menghadapi dan mengatasi setiap persoalan hidupnya.  Selain itu tidak seorang pun manusia yang diciptakan oleh Allah tanpa potensi yang memadai.  Maka dari itu sebabnya dalam ayat lain kembali ditegaskan.  Dimana allah tidaklah memberi beban kecuali sesuai dengan kesanggupannya.  Dan isi kandungan ini berasal dari surat QS- al Baqarah : 267.

5 Potensi Diri Manusia Menurut islam Yang Perlu Anda Tahu

Manusia merupakan mahluk yang paling istimewa yang diciptakan oleh Allah ta’ala yang ada di muka bumi ini.  Dalam sudut pandangan islam, manusia mempunyai potensi – potensi dasar yang sangat mendukung dalam kemajuan pendidikan. Khususnya pendidikan agama islam. Karena Allah ta’ ala telah menciptakan manusia sebagaimana mulianya. Maka Allah memiliki tujuan dari penciptaan manusia itu sendiri.  Dan penciptaan manusia ini sudah terdapat dalilnya di al- quran seperti artikel sebelumnya.

Karena pada zaman ini untuk realita yang kita dapat adalah manusia banyak yang membuat kerusakan di muka bumi ini.  Sebagai contoh yang sering terjadi adalah bencana banjir, polusi udara dll.  Dan semua kejadian tersebut memang ada kaitannya antara potensi dasar manusia. Tugas manusia dan juga pendidikan islam. Allah menciptakan manusia dengan memberikan kelebihan dan keutamaan yang tidak diberikan kepada makhluk lainnya. Selain itu kelebihan dan keutamaan itu berupa potensi dasar yang disertakan Allah diatasnya.  Baik itu potensi internal dan potensi eksternal.  Dan potensi ini adalah modal utama bagi manusia untuk melaksanakan tugas dan memikul tanggung jawabnya.  Maka dari itu, anda harus diolah fan didayagunakan dengan sebaik – baiknya.  Sehingga dapat menunaikan tugas dan tanggung jawab dengan sempurna. Maka hadirnya anak berkebutuhan khusus bukanlah aib atau petaka. Sehingga tidak perlu anda tutupi sama sekali.

Karena mereka juga sejajar dengan kita serta memiliki hak yang sama.  Dan kita hanya perlu membantu agar mereka mampu menggali serta mengembangkan potensi yang mereka miliki.  Dan menurut prof. DR. Admad mustafa al maraghi dalam tafsirnya menyampaikan bahwa setidaknya manusia dianugerahi 5 potensi diantaranya:

  1. Potensi indera

Dalam hal ini bukan hanya panca indera saja yang selama ini kita kenal. Tetapi juga meliputi keseimbangan dan kinestetik yang membuat manusia bisa berdiri.  Selain itu potensi ini dapat membuat manusia bergerak, berjalan dan beraktivitas.  Dan kemampuan indera ada yang dimiliki secara sempurna, tapi ada yang kurang sempurna. Dan potensi ini di satu sisi ternyata diberi keistimewaan pada sisi yang lain.  Dan untuk itu indera yang ada perlu dilatih agar bisa berfungsi secara maksimal. Selain itu berkenaan dengan ini tidak jarang kita temukan mereka yang tidak mampu melihat dengan matanya tetapi bisa membaca di kala waktu padam. Selain itu tidak memiliki kaki untuk berjalan, tetapi dapat menjelajah ke seluruh dunia yakni dengan memperkenalkan produk melalui dunia maya.  Bisu atau sulit bicara tetapi kata – katanya bisa menginspirasi seluruh manusia melalui tulisannya.

  1. Potensi insting

Dengan adanya potensi ini manusia tentu mampu memberikan respons secara otomatis terhadap apa yang dialaminya.  Sehingga seorang anak bisa menangis ketika sedih.  Bisa merintih saat sakit, dapat menjerit ketika takut, mempertahankan diri saat terancam. Atau dapat merasa tertawa ketika ada yang lucu.  Dan untuk potensi ini tanpa harus dilatih, dan potensi ini sudah langsung dimiliki oleh anak yang terlahir.

  1. Potensi akal

Dengan adanya potensi akal ini manusia dapat mengetahui mana yang baik dan yang benar.  Selain itu memiliki kemampuan untuk mengeksplore banyak pengetahuan yang semula tidak mengetahui sama sekali. Sehingga mereka dapat mengembangkan wawasan sekaligus mampu menemukan cara dan juga solusi untuk menghadapi persoalan yang dihadapinya.  Tetapi untuk potensi ini tidak muncul dengan sendirinya. Sehingga perlu ada proses pembelajaran serta pelatihan untuk menstimulasi perkembangan kemampuan akalnya secara bertahap. Selain itu proses pembelajaran ini memerlukan waktu yang cukup panjang dan kesabaran, karena jangankan yang punya keterbatasan yang terlahir normal pun tetap memerlukan pembinaan dan bimbingan yang intensif.  Selain itu sikap yang mudah menyerah itulah yang sesungguhnya menjadi faktor terbesar.  Untuk terjadinya kegagalan buka keterbatasan yang dimiliki seorang anak.

  1. Potensi agama

Dan untuk potensi yang satu ini akan membimbing seluruh potensi yang ada sehingga sesuai dengan kehendak allah.  Selain itu mampu memberikan batasan yang boleh atau yang dilarang.  Selain itu juga dapat membantu manusia bangkit dari berbagai masalah yang dihadapinya dengan keyakinan bahwa dibalik kelemahan yang dimiliki masih ada Allah SWT.  Yang mampu menjadikannya mampu dalam menghadapi segala macam ujian dan tantangan.  Jika tidak memiliki potensi ini seakan menjadi tidak berarti. Sehingga banyak orang yang memang gampang sekali menyerah dan mudah putus asa.

  1. Potensi hati

Untuk potensi yang satu ini menjadikan manusia bisa merasa dan berempati. Sehingga dengannya manusia bisa menghormati dan juga menghargai.  Selain itu juga mampu menunjukkan kepeduliannya terhadap kondisi orang lain. Selain itu, hati juga bisa menjadi salah satu filter atas segala bentuk kebohongan.  Sehingga hati tidak bisa berdusta. Dan kemampuan dalam mengembangkan potensi hati dapat melahirkan kepercayaan, motivasi, spirit, dan penghargaan yang seringkali menjadi model utama seseorang meraih kesuksesan.  Dan melebihi potensi intelegensi atau akal.  Dan begitu banyak orang yang mempunyai intelegasi yang begitu tinggi. Dan pada akhirnya justru gagal karena minimnya kecerdasan emosional yang dimiliki.

Inilah sejumlah potensi yang dapat dibangkitkan dari anak – anak dalam kondisi apapun mereka. Semoga ulasan potensi diri manusia menurut islam ini bermanfaat untuk anda dan terima kasih atas kunjungan nya.