Cari informasi pengertian filsafat pancasila, pengertian filsafat pancasila menurut para ahli, pengertian filsafat pancasila sebagai filosofi menurut para ahli!
Pengertian filsafat pancasila, pengertian filsafat pancasila menurut para ahli sudah seharusnya diketahui oleh seluruh bangsa Indonesia. Sebagai dasar Negara tentunya Pancasila harus dihafal, dipahami dan dilaksanakan secara nyata pada seluruh bidang kehidupan bangsa Indonesia. Sesuai dengan sejarah filsafat berarti bagi kehidupan pribadi manusia dan juga banyak orang di seluruh belahan dunia. Dengan adanya filsafat yang dipahami setiap individu dan sesuai dengan cita-cita masing-masing orang, tentu saja akan membantu kematangan individu. Yakni dalam hal menjalankan berbagai aspek kehidupannya masing-masing sesuai dengan tujuan setiap individu. Dan untuk membedakan antara bangsa yang lain, bangsa Indonesia memiliki filsafat Pancasila. Tentunya anda mudah menemukan banyak pengertian filsafat pancasila sebagai filosofi menurut para ahli yang ada di Indonesia. Pancasila sebagai falsafah dan ideologi Negara Kesatuan Republik Indonesia menjadi sebuah pedoman Negara yang harus dipahami seluruh bangsa ini. Tidak hanya kehidupan rakyat Indonesia namun filsafat pancasila juga harus diterapkan dalam sistem pemerintahan. Menurut beberapa ahli bahwa pengertian filsafat pancasila sebagai bagian dari filsafat timur berdasarkan ketuhanan dan keagamaan (theisme-religius). Tentunya pemilihan filsafat Pancasila ini muncul sesuai dengan jati luhur dan karakter dari bangsa Indonesia yang berbeda dengan bangsa lainnya. Yang mana diyakini sebagai suatu kesatuan nilai atau norma yang dianggap paling benar paling baik sesuai dengan negara Indonesia.
Berikut Ini Pembahasan Mengenai Pengertian Filsafat Pancasila Menurut Para Ahli Sejarah Di Indonesia!
Dalam pengertian secara umum dan pengertian filsafat pancasila sebagai filosofi menurut para ahli. Filsafat Pancasila adalah sebuah hasil pemikiran yang sangat mendalam dan dianggap dan diyakini sebagai sebuah nilai atau norma yang paling benar, adil, bijaksana dan paling benar. Tentunya hal ini sesuai dengan kaidah dan sejarah berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia. Atau filsafat pancasila juga bisa diartikan sebagai pandangan hidup yang diwujudkan dalam kegiatan praktis. Menurut pengertian lain filsafat pancasila adalah penggunaan nilai-nilai Pancasila sebagai sebuah pedoman atau pandangan hidup negara Indonesia. Sesuai dengan prinsipnya pengertian filsafat pancasila adalah perluasan manfaat dari yang berawal sebuah dasar atau ideologi kemudian berkembang menjadi produk falsafah negara. Itu artinya bahwa filsafat Pancasila mempunyai fungsi dan peran untuk manusia sebagai pedoman dan juga pegangan dalam mengambil sebuah sikap dan tingkah laku. Yakni untuk kehidupan sehari-hari di masyarakat kehidupan berbangsa dan juga bernegara di Indonesia. Jika melihat pengertian filsafat pancasila menurut para ahli bahwa hakikat pancasila memiliki nilai yang terkandung di dalamnya sesuai dasar luhur kebudayaan Indonesia. Dari kebudayaan bangsa Indonesia selanjutnya berakar dan mengalir ke seluruh rakyat Indonesia dan menjadi kebudayaan seluruh bangsa Indonesia. Hal inilah yang harus didalami oleh para tokoh pendiri bangsa Indonesia yang mewujudkannya pada sistem dasar pemerintah di negara Indonesia.
Pengertian filsafat pancasila secara umum sudah penulis jelaskan secara detail pada paragraph diatas. Selanjutnya sebagai rakyat Indonesia anda harus memahami terkait pengertian filsafat pancasila sebagai filosofi menurut para ahli sejarah yang ada di Indonesia. Agar anda sebagai rakyat Indonesia dapat memahami dan menganalisis secara mendalam pemahaman terkait filsafat pancasila menurut ahli berikut ini:
- Filsafat Pancasila Menurut Ir. Soekarno
Pengertian filsafat pancasila menurut Ir. Soekarno sebagai filsafat asli Indonesia yang diambil dari budaya dan tradisi Indonesia dan akulturasi India (Hindu-Budha), Barat (Kristen) dan Arab (Islam). Pengertian filsafat pancasila menurut para ahli Soekarno dikembangkan sejak tahun 1955 hingga berakhirnya kekuasan pada tahun 1965 silam. Menurut Ir. Soekarno (ketuhanan) adalah asli dari Indonesia (keadilan sosial) terinspirasi dari sebuah konsep ratu adil. Soekarno tidak pernah menyinggung atau mempropagandakan persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
- Filsafat Pancasila Menurut Soeharto
Menurut soeharto pengertian filsafat pancasila sebagai filosofi menurut para ahli sebagai filsuf-filsuf yang mana di sponsori Departemen Pendidikan dan Kebudayaan semua elemen Barat. Yang mana disingkirkan dan diganti interpretasi-nya kedalam budaya Indonesia sehingga menghasilkan Pancasila Truly Indonesia. Semua sila yang ada pada Pancasila adalah asli Indonesia dan Pancasila dijabarkan lebih rinci pada butir-butir Pancasila. Filsuf Indonesia yang mempromosikan dan bekerja bahwa filsafat pancasila adalah truly Indonesia diantaranya:
- Sunoto
- Parmono
- Gerson W. Bawengan
- Wasito Poespoprodjo
- Burhanuddin Salam
- Bambang Daroeso
- Paulus Wahana
- Azhary
- Suhadi
- Kaelan
- Moertono
- Soerjanto Poespowardjo
- Dan Moerdiono
- Filsafat Pancasila Menurut Ruslan Abdulgani
Menurut Ruslan Abdulgani berpendapat bahwa pengertian filsafat pancasila adalah sebagai filsafat negara yang lahir sebagai ideologi kolektif atau cita-cita bersama. Yang tentunya berasal dari kebudayaan seluruh bangsa Indonesia. Dari pengertian filsafat pancasila menurut para ahli Ruslan Abdulgani bisa ditarik kesimpulan Filsafat Pancasila sebagai sebuah falsafah negara asli dari negara Indonesia.
- Filsafat Pancasila Menurut Notonagoro
Pengertian filsafat pancasila sebagai filosofi menurut para ahli Notonagoro berpendapat filsafat pancasila memberikan pengetahuan dan pengertian ilmiah mengenai hakikat Pancasila. Yang mana Pancasila sebagai dasar negara Indonesia sudah seharusnya dipahami sebaik mungkin dan diwujudkan dalam kehidupan nyata. Tentunya oleh seluruh rakyat dan bangsa Negara Republik Indonesia.
- Filsafat Pancasila Menurut Kajian Ontologis
Secara ontologis pengertian filsafat pancasila menurut para ahli merupakan filsafat yang dimaksudkan sebagai upaya atau usaha untuk mengetahui hakikat dasar sila-sila Pancasila. Bahwa pada hakikatnya dasar ontologism pengertian filsafat pancasila sebagai filosofi menurut para ahli ialah manusia, sebab Pancasila merupakan subjek hukum pokok dari Pancasila sendiri. Selanjutnya hakikatnya manusia itu adalah semua kompleksitas makhluk hidup sebagai makhluk individu dan juga sebagai makhluk sosial.
- Filsafat Pancasila Secara Umum
Sedangkan pengertian filsafat pancasila secara umum sebagai hasil berpikir atau pemikiran yang paling dalam bersumber dari bangsa Indonesia. Yang dianggap, dipercaya dan diyakini sebagai sebuah kenyataan, norma-norma dan juga nilai-nilai yang benar adil bijaksana. Sesuai dengan kehidupan dan kepribadian dari seluruh rakyat dan juga bangsa Indonesia. Ciri ini yang membedakan bangsa Indonesia dengan bangsa yang lainnya yang ada di dunia ini.
Penjelasan mengenai pengertian filsafat pancasila menurut para ahli dan juga secara umum sudah penulis jelaskan secara detail pada point sebelumnya. Tentunya hal ini sebagai dasar bagi seluruh bangsa Indonesia dalam menjalankan kehidupannya sehari-hari. Hal ini berlaku untuk seluruh rakyat Indonesia tanpa terkecuali yang mana harus berdasarkan pedoman dasar negara dan filsafat Pancasila. Artinya filsafat Pancasila juga dijadikan sebuah dasar atau nilai bagi sistem pemerintahan bangsa Indonesia. Agar dasar negara Pancasila terwujud nyata pada seluruh aspek kehidupan bangsa dan negara Indonesia. Yang mana memiliki sebuah tujuan mulai dan cita-cita nasional bangsa Indonesia. Yakni kehidupan yang adil dan makmur bagi seluruh bangsa Indonesia. Tidak adanya perbedaan antara kaum minoritas dan kaum mayoritas, strata atas ataupun kalangan bawah. Dimana semua bangsa Indonesia yang terbentuk dari keberagaman harus tetap menjaga persatuan dan kesatuan Negara Republik Indonesia. Dengan filsafat Pancasila yang diterapkan pada seluruh aspek kehidupan membuat bangsa ini siap mengalami berbagai ancaman. Tentunya untuk mewujudkan bangsa Indonesia yang maju, berkarakter, adil dan makmur pada seluruh lapisan masyarakat. Semua ini tentunya sesuai dengan dasar dan filsafat negara yakni Pancasila dan semboyan bangsa Indonesia.
