Pengertian Akhlak Dalam Islam

Anda membutuhkan info mengenai pengertian akhlak dalam islam untuk menambah pengetahuan anda mengenai dunia islam. KLIK DISINI!

Pengertian akhlak dalam islam – Akhlak adalah bentuk jamak yang berasal dari kata khuluk.  Untuk kata khuluk ini berasal dari bahasa arab yang berarti tingkah laku, perangai atau tabiat.  Dan menurut tiga pakar bidang akhlak yaitu ibnu miskawaih, ahmad amin, al Ghazali mengatakan bahwa akhlak adalah peringai yang melekat pada diri seseorang.  Dan dapat memunculkan perbuatan baik tanpa mempertimbangkan pikiran terlebih dahulu. Untuk akhlak ini adalah suatu tingkah laku yang dilakukan secara berulang.  Bahkan tidak hanya sekali atau hanya sewaktu – waktu saja melakukan kebaikan.  Ada cara membedakan akhlak, moral dan juga etika. Pada akhlak ini untuk menentukan baik – buruknya menggunakan al qur.an dan juga hadist.  Sedangkan pada etika untuk menentukan nilai perbuatan baik atau buruk seseorang menggunakan tolak ukur akan pikiran atau rasio.  Nah, untuk moral ini menentukan nilai perbuatan menggunakan tolak ukur adat istiadat. Kata akhlak sudah sering kita dengar dalam keseharian kita. Dan sebagai umat muslim kita tahu jika akhlak adalah salah satu hal yang harus diperhatikan terutama dalam kehidupan masyarakat.  Seorang muslim selalu dianjurkan untuk memiliki akhlak yang baik dan menjauhi akhlak yang buruk.  Sedemikian pentingnya, akhlak dalam dunia islam disebutkan juga dalam hadist bahwa rasulullah SAW diutus kepada kaumnya dan seluruh umat di dunia adalah untuk memperbaiki akhlak.

Pengertian Akhlak Dalam Islam Yang Perlu Anda Tahu

Seperti yang sudah di bahas di atas jika rasulullah telah diutus untuk memperbaiki akhlak kepada manusia. Karena pada saat itu akhlak masyarakat terutama jahiliyah masih jauh dari perilaku akhlak yang terpuji.  Dimana mereka pun tidak segan mengubur anak perempuannya dan memperlakukan orang lain terutama wanita dan budaj dengan cara yang tidak baik.  Untuk mengetahui lebih jelas akhlak dalam islam ada baiknya simak pengertian akhlak dalam islam berikut ini. Disebutkan bahwa akhlak ini adalah buah dari keimanan dan keistiqomahan seseorang dalam menjalankan ibadah.  Untuk akhlak yang kita temui ini memiliki pengertian yang baik secara bahasa dan istilah. Selain itu terdapat banyak para ulama yang juga menjabarkan mengenai pengertian akhlak dalam islam. Kata akhlak menurut istilah dalam islam dapat diartikan sebagai sifat atau peringai seseorang. Dimana sudah melekat dan biasanya akan tercermin dari perilaku orang tersebut.  Dan untuk seseorang yang memiliki sifat baik tentu memiliki peringai atau akhlak yang baik.  Sebaliknya seseorang yang memiliki peringai yang tidak baik cenderung memiliki akhlak yang tercela. Sedangkan pengertian akhlak dalam islam secara bahasa arab artinya al khulk diartikan sebagai perangai, tabiat dan budi pekerti dan sifat seseorang.

Dan untuk akhlak seseorang diartikan sebagai budi pekerti yang dimiliki oleh seseorang dengan sifat – sifat yang ada pada dirinya. Untuk akhlak ini pun dibagi menjadi dua macam yakni akhlak mahmudah dan akhlak madzmumah.

  • Akhlak mahmudah

Adalah segala tingkah laku yang terpuji.  Dapat disebut juga dengan akhlak fadhilah atau akhlak yang utama. Untuk keutamaan akhlak mahmudah ini adalah perbuatan yang baik merupakan akhlak karimah yang wajib dikerjakan.  Untuk akhlak karimah ini berarti tingkah laku yang terpuji yang merupakan tanda kesempurnaan iman seseorang kepada Allah.  Untuk akhlak al karimah dilahirkan berdasarkan sifat – sifat yang terpuji.  Untuk akhlak yang baik disebut juga dengan akhlak mahmudah. Pandangan al Ghazali tentang akhlak yang baik hampit senada dengan pendapat plato yang mengatakan, bahwa orang yang dapat melihat kepada tuhannya secara terus menerus.  Al – Ghazali memandang jika orang yang dekat kepada allah adalah orang – orang yang mendekati ajaran – ajaran rasulullah yang memiliki akhlak sempurna.

  • Akhlak mazmumah

Adalah peringai atau tingkah laku yang tercermin pada diri manusia yang cenderung melekat dalam bentuk yang tidak menyenangkan orang lain.  Dalam beberapa kamus dan ensiklopedia di himpun pengertian buruk sebagai berikut:

  1. Segala yang tercela, lawan baik, lawan pantas, lawan bagus, perbuatan yang bertentangan dengan norma – norma atau agama. Adat istiadat, masyarakat yang berlaku.
  2. Perbuatan yang tidak sopan, kurang ajar, tidak menyenangkan, dan jahat.
  3. Rusak atau tidak baik, tidak menyenangkan, jahat, jelek, tidak elok.

Dan dibawah ini macam – macam akhlak mahmudah diantaranya:

 

  1. Menepati janji
  2. Menjaga kesucian diri
  3. Bersifat malu
  4. Bersifat berani
  5. Bersifat kuat
  6. Bersifat hormat
  7. Bersifat kasih sayang
  8. Bersifat adil
  9. Bersifat amarah
  10. Bersifat benar
  11. Bersifat baik

Sedangkan macam – macam sifat akhlak madzmumah

  • Al – sikhriyyah (berolok – olok)

Akhlak ini adalah menghina ke’aiban atau kekurangan orang dengan menertawakannya. Dengan perkataannya atau dengan meniru perbuatannya dengan isyarat.  Dan janganlah menghina atau memperolok – olokan orang.  Boleh jadi orang tersebut lebih baik dari engkau sendiri.  Orang yang selalu mengejek adalah orang yang memiliki jiwa kera. Senangnya hanya mengejek perbuatan orang lain.

  • Al namimah (mengadu domba)

Adalah tindakan sengan menyampaikan perkataan seseorang atau menceritakan keadaan seseorang atau mengabarkan pekerjaan seseorang kepada orang lain. Dengan maksud mengadu domba antara keduanya atau merusak hubungan baik antara mereka. Dan keadaan ini mengakibatkan timbulnya kejahatan antara orang dengan orang atau memutuskan silahturahmi antara keluarga dan sahabat.  Memutuskan hubungan orang dan sebenarnya hal ini berarti memperbanyak jumlah lawan.

  • Al ifsad (berbuat kerusakan)

Orang yang akan berbuat kerusakan jiwanya seperti jiwa serigala yaitu selalu berusaha bagaimana caranya menganiaya orang lain.  Dan yang ada dalam fikirannya hanya bagaimana cara merusak orang lain.  Dapat juga dikatakan seperti jiwa tikus yaitu tidak dengan moncong mulutnya.  Dengan menggunakan ekor dia mencuri selain itu kerjanya hanya merusak saja.

  • Al ishaf (berlebihan)

Al – ishaf ialah menyia – yiakan sesuatu tanpa manfaat.  Hal ini melebihi batas di setiap perbuatan.  Seperti menyia – yiakan harta ini dilarang oleh agama dan merupakan penyakit hati.  Mengeluarkan harta tanpa faidah, umpama makan dan minum di kala belum lapar. Dan belum haus atau makan minum berlebih – lebihan, berpakaian yang terlalu menyolok secara keterlaluan.

  • Al – istikbar (sombong)

Dimana sikap ini menganggap dirinya lebih dari yang lain, sehingga ia berusaha menutupi dan tidak mau mengakui kekurangan dirinya. Selalu merasa lebih besar, lebih pintar, lebih kaya, lebih dihormati, dan tidak mau mengakui kekurangannya sendiri.  Maka biasanya orang seperti ini akan memandang orang lain lebih buruk, lebih rendah, dan tidak mengakui kelebihan orang tersebut.  Sebab untuk tindakan ini menurutnya sama seperti kita merendahkan dan menghina diri sendiri.

Demikian beberapa ulasan mengenai pengertian akhlak dalam islam ini, semoga bermanfaat untuk anda. Selamat membaca!