Isi Pancasila Dan Makna Yang Terkandung Pada Pancasila

Cari informasi isi pancasila makna sila pada pancasila yang diketahui seluruh rakyat dan bangsa Indonesia dan harus diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari!

Uraian terkait dengan isi pancasila tentunya sudah seharusnya dihafalkan dan diwujudkan dalam kehidupan nyata oleh seluruh orang yang ada di Indonesia.  Pancasila sebagai dasar negara Indonesia diuraikan jelas semua isi pancasila pada Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.  Jika dilihat dari fungsi Pancasila jelas sebagai alat pemersatu seluruh rakyat dan Bangsa Indonesia dari banyaknya keragaman bangsa ini.  Mulai dari perbedaan agama, suku, ras, etnis, adat istiadat dan lainnya pada bangsa Indonesia memang terbilang sangat banyak.  Sesuai dengan kondisi bangsa Indonesia membuat para tokoh pejuang bangsa menetapkan Pancasila dan isi pancasila sebagai dasar negara Indonesia.  Kata pancasila pada awalnya muncul dan didapatkan dari sumber kitab Sutasoma karangan Mpu Tantular yang bermakna lima asas atau dasar.  Asas dan makna yang terkandung pada isi pancasila sudah pasti mengajak pada kebaikan dan juga kebenaran.  Jika melihat proses penyusunan isi pancasila sudah pasti tidak mudah dan melalui banyak tahapan dan proses.  Mulai dari usulan sidang BPUPKI 1 oleh Mohammad Yamin, Dr Soepomo dan Ir. Soekarno.  Hingga pada akhirnya ada proses sidang perubahan usulan isi pancasila pada sidang PPKI 1 tanggal 18 Agustus 1945.  Dan pada tanggal 18 Agustus 1945 ditetapkan rancangan pembukaan dan batang tubuh UUD 1945 dan Pancasila dijadikan sebagai dasar negara Indonesia.

Butir-Butir Pengalaman Dan Makna Isi Pancasila Sebagai Dasar Negara Indonesia

Pancasila yang berasa dari kata Panca berarti lima dan sila artinya dasar atau asas memiliki makna dan isi pancasila yang sangat mendalam.  Jika ditarik secara kesimpulan Pancasila sebagai pedoman bagi bangsa Indonesia untuk menjalankan kehidupan berbangsa dan juga bernegara.  Adapun bunyi dari teks Pancasila yang memiliki isi pancasila cukup mendalam bagi bangsa Indonesia adalah:

  1. Ketuhanan Yang Maha Esa

Sila pertama Pancasila “Ketuhanan Yang Maha Esa” memiliki makna dan isi pancasila yang sangat mendalam.  Adapun isi pancasila yang terkandung pada sila pertama Pancasila adalah:

  • Iman (percaya) dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan agama dan kepercayaan yang dianut masing-masing sesuai dengan dasar kemanusiaan yang adil dan juga beradab.
  • Saling memberikan rasa hormat menghormati antar pemeluk agama yang berbeda-beda sehingga terbina kerukunan antar umat beragama.
  • Mewujudkan rasa saling menghormati kebebasan bagi pemeluk agam lain untuk menjalankan ibadah sesuai dengan kepercayaannya masing-masing.
  • Tidak melakukan pemaksaan atau memaksakan suatu agama dan kepercayaan terhadap orang lain.
  1. Kemanusiaan Yang Adil Dan Beradab

Makna dan isi pancasila selanjutnya juga bersumber dari sila kedua Pancasila.  Berikut ini uraian isi pancasila yang terkandung pada sila kedua Pancasila:

  • Memberikan pengakuan atau mengakui persamaan antara hak dan kewajiban antar sesama umat manusia.
  • Mewujudkan rasa saling mencintai antar sesama manusia.
  • Mengembangkan dan mewujudkan sikap tenggang rasa.
  • Mencegah tindakan semena-mena terhadap orang lain.
  • Menjunjung tinggi dan mewujudkan nilai kemanusiaan.
  • Gemar dan semangat melakukan kegiatan kemanusiaan.
  • Memiliki keberanian membela kebenaran dan juga keadilan.
  • Seluruh bangsa Indonesia memiliki rasa bahwa sebagai bagian dari seluruh umat manusia yang saling hormat menghormati dan bekerja sama dengan bangsa lain.
  1. Persatuan Indonesia

Sila ke-tiga yang berbunyi Persatuan Indonesia memiliki makna dan isi pancasila yang sangat mendalam.  Adapun uraian untuk isi pancasila pada sila ketiga dasar negara Indonesia adalah:

  • Meletakkan atau menempatkan rasa persatuan, kesatuan, kepentingan dan keselamatan bangsa dan juga negara diatas kepentingan pribadi maupun golongan.
  • Memiliki rasa rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan juga negara.
  • Memiliki rasa cinta tanah ari dan bangsa.
  • Bangga sebagai bangsa Indonesia dan bertanah air negara Indonesia.
  • Mengembangkan pergaulan demi mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa demi mewujudkan Bhinneka Tunggal Ika.
  1. Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam Permusyawaratan Perwakilan

Uraian dan makna yang terkandung pada isi pancasila sila keempat yang berbunyi “Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam Permusyawaratan Perwakilan”.  Pastinya memiliki makna yang sangat mendalam terkait dengan isi pancasila, berikut ini:

  • Mendahulukan kepentingan negara dan juga masyarakat.
  • Tidak melakukan pemaksaan kehendak terhadap orang lain.
  • Mengutamakan cara musyawarah untuk mengambil sebuah keputusan demi kepentingan bersama.
  • Pelaksanaan musyawarah untuk mencapai mufakat harus didasari dengan asas kekeluargaan.
  • Dengan penuh rasa tanggung jawab menerima dan melaksanakan dengan baik hasil musyawarah.
  • Pelaksanaan musyawarah dilakukan dengan akal sehat dan sesuai dengan hati nurani yang tulus.
  • Segala keputusan yang diambil harus bisa dipertanggungjawabkan secara moral kepada Tuhan Yang Maha Esa, dengan menjunjung tinggi harkat dan juga martabat. Dan menjunjung dasar nilai-nilai kebenaran dan juga keadilan.
  1. Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia

Terakhir makna dari isi pancasila sila kelima yang berbunyi “Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia” memiliki makna mendalam.  Adapun maksud dari isi pancasila sila kelima adalah:

  • Mewujudkan berbagai perbuatan yang baik dengan mencerminkan sikap dan suasana kekeluargaan dan juga gotong royong.
  • Melaksanakan sikap yang adil.
  • Berusaha menjaga keseimbangan antara hak dan juga kewajiban.
  • Melaksanakan rasa menghormati hak-hak orang lain.
  • Gemar atau suka menolong orang lain.
  • Mencegah dan menjauhi sikap pemerasan kepada orang lain.
  • Tidak melaksanakan hidup boros.
  • Tidak bergaya atau melakukan hidup mewah.
  • Tidak berbuat sesuatu yang dapat memberikan kerugian bagi kepentingan umum.
  • Suka mewujudkan sikap bekerja keras.
  • Menghargai berbagai hasil karya milik orang lain.
  • Bersama-sama dengan seluruh bangsa Indonesia mewujudkan kemajuan yang menyeluruh dan berkeadilan sosial.

Demikianlah tadi penjelasan mengenai isi pancasila yang terkandung pada kelima sila Pancasila sebagai dasar negara Indonesia.  Butir isi yang terkandung pada Pancasila tersebut tertulis jelas pada Ketetapan MPR No. II/MPR/1978.  Harapannya semua bangsa Indonesia mengetahui dan berusaha sepenuh hati mewujudkannya dalam kehidupan nyata.  Mulai dari kehidupan di tengah masyarakat, kehidupan berbangsa dan juga kehidupan bernegara.  Agar semua kehidupan bangsa Indonesia berjalan normal dan seimbang meskipun berada pada kondisi masyarakat yang pluralistic.  Pancasila dipilih sebagai dasar negara karena pada kenyataannya mampu menjadi pedoman terbaik bagi seluruh lapisan masyarakat di Indonesia.  Agar hidup rukun, adil, makmur dan juga harmonis tanpa membedakan dari segi apapun baik agama, suku, ras, etnis budaya dan adat istiadat.  Selain itu Pancasila dipilih agar rakyat Indonesia bersama-sama menjaga rasa persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.  Agar menjadi bangsa yang adil berkarakter kuat berbeda dengan bangsa lainnya.  Dan selalu berdasarkan pada kepercayaan Kepada Tuhan Yang Maha Esa agar bertindak adil dan juga beradab kepada orang lain dan juga bangsa lainnya.