Pengertian Ibadah Menurut Islam Dan Menurut Kbbi

Anda ingin tahu pengertian ibadah menurut islam dan menurut kbbi untuk menambah wawasan anda mengenai dunia islam. KLIK DISINI!

Pengertian ibadah menurut islam dan menurut kbbi – Ibadah atau ibadat adalah sebuah kata yang diambil dari bahasa arab.  Sebagai manusia yang  selalu beriman dan bertaqwa pada Allah SWT, tentu tidak akan pernah meninggalkan ibadah.  Ada banyak kesempatan kita untuk melakukan ibadah kepada Allah dalam keadaan apapun.  Dimana pun dan kapan pun kita mau melakukan pasti banyak sekali kesempatan. Entah itu untuk ibadah secara langsung kepada Allah seperti sholat, zakat, puasa , naik haji, maupun kepada sesama umat manusia yang di dalamnya berkaitan dengan masalah muamalah, tolong menolong, menepati janji, berbuat baik, berkata jujur dan lain sebagainya. Menurut bahasa ibadah ini adalah tunduk atau merendahkan diri. Sedangkan untuk menurut istilah, atau syara’ ibadah merupakan suatu ketaatan yang dilakukan dan dilaksanakan sesuai perintahnya.  Merendahkan diri kepada Allah SWT dengan rasa kecintaan yang sangat tinggi. Dan mengcakup atas segala apa yang allah ridhai baik berupa ucapan atau perkataan maupun perbuatan, baik lahir maupun batin.  Dan untuk ibadah ini terbagi menjadi 3 jenis yakni ibadah hati, ibadah lisan, ibadah anggota badan dan juga perbuatan.  Untuk ibadah hati (qalbiah) antara lain: memiliki rasa takut, menghap, ras cinta, senang, tawakal dan ikhlas. Sedangkan untuk indah lisan & hati (lisaniyah wa qalbiyah).  Misalnya saja seperti dzikir, tasbih, tahmid, takbir, syukur, berdoa, membaca al qur’an.

Pengertian Ibadah Menurut Islam Dan Menurut KBBI Yang Perlu Anda Tahu

Nah untuk ibadah yang ketiga, ibadah fisik dan hati (badaniyah wa qalbiyah).  Antara lain: sholat, zakat, haji, berjihad, dan berpuasa. Tentu saja masih banyak contoh – contoh lainnya dari jenis – jenis ibadah.  Dalam mengetahui apakah ibadah yang dilakukan diridhai atau dicintai Allah.  Dapat kita ketahui melalui perintahnya.  Yang telah tertuang dalam kitab suci Al – Qur’an dan hadist nabi.  Dan segala tindakan yang dilakukan karena ibadah mengandung kebaikan kepada orang lain. Syarat ibadah dengan benar yakni ikhlas dan ittiba sesuai dengan ajaran dan tutunan rasulullah SAW.  Dan pengertian ibadah secara etimologi ini berarti memiliki arti ketaatan, ketundukan, kehinaan dll.  Sehingga seseorang ulama masyur, abdul ala al – maududi menyatakan jika makna ibada ini adalah ketundukan secara total, kepatuhan secara sempurna. Dan bisa dibilang sebagai salah satu ketaatan mutlak.  Kemudian, kadang makna ini ditambah dengan unsur perasaan baru yang padanya tergambar penghambatan hati, setelah penghambatan kepada atau leher.  Dan untuk indikasi unsur ini adalah penghambatan, peribadahan, dan melaksanakan syair – syair.  Dab adapun ibadah dalam tinjauan syariat ini dikatakan oleh syaikhul islam, ibnu taimiyyah.  Dimana thariq muabbid ini mengatakan: jalan yang rata dikatakan demikian jika jalan tersebut memang sering untuk diinjak kaki.

Tetapi, ibadah yang diperintahkan itu mencangkup makna kerendahan diri dan makna kecintaan.  Maka ibadah mencangkup puncak kerendahan diri di hadapan Allah dengan puncak kecintaan kepadanya. Biasanya ada dua kesalahan manusia dalam memaknai ibadah. Pertama, ibadah adalah meninggalkan segala sesuatu yang terkait dunia.  Dan yang kedua, memaknai ibadah sebagaimana pada lajurnya. Mengenai kesalahpahaman yang kedua, bermakna bahwa dalam ibadah mesti ada aspek ikhlas karena Allah SWT serta dilakukan sesuai contoh dari rasulullah SAW.

Tujuan Ibadah untuk umat muslim.

Sebagai seorang muslim seharusnya kita menyadari bahwa tujuan ibadah sebenarnya tidak lain dan tidak bukan adalah untuk kemaslahatan kita sendiri.  Dan sungguh sekiranya seluruh makhluk tidak ada yang beribadah pun.  Tidak akan berkurang sedikit pun kekuasan Allah.  Maka dari itu, dalam setiap ibadah yang kita perintahkan untuk menjalankannya pasti terdapat hikmah dan manfaat.  Dan hanya saja terkadang kita belum di karunia pengetahuan tentangnya. Membuat ibadah itu pun sendiri memiliki beberapa peran dan kedudukan.  Misalnya saja seperti sebagai santapan ruh, ujian untuk mensucikan manusia, jalan menuju kemerdekaan, hak Allah atas hambanyak dll.  Dan semuanya akan kembali kepada manusia itu sendiri.  Sama sekali bukan untuk menguatkan Allah sebagai rabb semesta Alam. Setelah anda sudah tahu apa tujuan ibadah, selanjutnya anda harus cari tahu apa manfaat yang bisa anda dapatkan dari ibadah diantaranya:

  1. Dapat membuat kami mendapatkan kesuksesan

Dalam meraih kesuksesan anda memerlukan petunjuk, kedamaian dan juga ketenangan dari tujan.  Jika hal ini sudah ada pada dalam diri kamu percayalah kesuksesan ada di depan mata kamu. Memang dalam meraih kesuksesan ini diperlukan kegigihan dan kesabaran. Tetapi percayalah Allah tidak akan pernah ingkar janji. Ketika Allah telah sudah membuka jalan tidak akan ada satu manusia pun yang bisa menutupnya.  Oleh karena itu, rajinlah beribadah kepada Allah karena Allah akan menuntunmu ke jalan kesuksesan yang sebenarnya.

  1. Membantu kita dalam mengontrol emosi

Seperti yang kita tahu emosi yang sering meledak – ledak bukan lah hal yang wajar. Bagi mereka orang yang mengendalikan emosi adalah hal yang paling sulit untuk dilakukan.  Tetapi hal ini tidak berlaku bagi orang yang sering beribadah kepada Allah. Orang yang rajin beribadah akan lebih tenang dalam menghadapi hal yang bisa memancing emosi orang pada umumnya. Karena ia tahu emosi yang berlebihan bukanlah penyelesaian dari masalah yang dihadapinya, justru kebalikannya.

  1. Merasa lebih tenang dan damai

Saat ini memang banyak orang yang mengalami kegelisahan dan kekhawatiran yang berlebihan.  Karena sifat ini wajar jika kita sebagai manusia memang memiliki rasa khawatir.  Namun yang harus diwaspadai adalah tingkat kekhawatiran ini bisa berkembang menjadi hal yang tidak wajar.  Maka dari itu, dibandingkan kamu harus merasa gelisah terus menerus. Bahkan anda tidak bisa menemukan jawab apapun cobalah untuk beribadah kepada Allah.  Dan anda bisa menyerahkan segala kekhawatiran kepadanya, dan percayalah apapun yang sedang anda khawatirkan saat ini.  Ada Allah yang akan selalu menopang kami.  jadi anda tidak heran bila wajah orang yang beribadah akan terlihat lebih rajin, tenang dan damai.

  1. Membantu mengerti apa tujuan hidup kamu

Sering kita bertanya apa sebenarnya tujuan hidup.  Kenapa hidup ku terasa gini – gini saja.  Allah tidak mungkin memberikan anda kehidupan tanpa ada tujuan sama sekali.  Sejak dilahirkan allah sudah mempersiapkan tujuan hidup masing – masing. Akan tetapi sayangnya, kita lupa jika sebenarnya memiliki hidup tersebut.  Jika anda memiliki pemikiran ini cobalah untuk menjalin hubungi kembali dengan Allah.  Maka anda bisa memulai ibadah dengan tenang dan percayakan jawaban akan masalah kepadanya.

Demikian Pengertian ibadah menurut islam dan menurut kbbi dan juga manfaatnya. Semoga bermanfaat dan selama membaca!